Dongeng
Lutung Kasarung
cerita
rakyat lutung kasarung
Pada
zaman dahulu di sebuah Kerajaan yang bernama Pasir Batang. Kerajaan tersebut di
pimpin oleh seorang Raja yang bijaksana yang bernama Prabu Tapa Agung. Raja
Prabu Tapa Agung mempunyai tujuh Putri yang cantik. Ke lima Putrinya sudah
menikah. Kini hanya Putri Purbararang dan Putri Purbasari yang masih belum
menikah. Namun, Purbararang sudah memiliki tunangan yang gagah berani dan
tampan yang bernama Raden Indrajaya.
Dari
kedua Putri Raja tersebut. Mereka mempunyai sifat yang sangat berbeda. Putri
Purbasari sangat baik hati. Ia sangat lembut dan suka menolong siapapun yang
membutuhkan pertolongannya. Selain baik ia juga mempunyai paras yang sangat
cantik jelita. Sedangkan Kakaknya Putri Purbararang berperangai sangat buruk.
Ia sangat sombong dan sangat kasar.
Suatu
hari, Raja Prabu Tapa Agung sedang duduk termenung seorang diri. Raja sangat
bingung memilih dari kedua Putrinya Purbararang dan Purbasari untuk
menggantikan posisinya, dan memerintah Kerajaan Pasir Batang. Ia berpikir
sangat lama tentang keputusan ini.
Menurut
adat Kerajaan, yang pantas menggantikanya sebagai Ratu adalah Putri Sulungnya
Purbararang. Namun, Raja merasa Purbararang masih belum pantas untuk memimpin kerajaan.
Karena ia memiliki sifat yang sombong, angkuh, dan sering memutuskan sesuatu
tanpa memikirkan akibatnya. Sehingga selalu menimbulkan kekacauan. Sedangkan
Raja sudah berpikir bahwa Purbasari paling pantas menggantikannya. Akhirnya,
Raja menunjuk Purbasari menjadi Ratu dan memimpin Kerajaan. Semua orang
menyetujui rencana Prabu Tapa Agung dan memuji kebijaksanaannya.
Mendengar
kabar tersebut, Purbararang sangat marah karena bukan ia yang di pilih untuk
menjadi Ratu. Namun, keputusan Prabu Tapa Agung sudah bulat. Putri Purbasari
adalah calon ratu, penggantinya kelak jika ia akan mundur dari tampuk
kepemimpinan Kerajaan Pasir Batang. Akhirnya Purbararang menemui tunangannya
Raden Indrajaya. Akhirnya, keduanya mempunyai rencana dan meminta bantuan pada
Nenek Sihir.
Beberapa
hari kemudian, pada saat Putri Purbasari bangun dari tidurnya. Ia sangat
terkejut melihat wajah dan seluruh tubuhnya. Bermunculan bercak-bercak hitam
yang mengerikan. Seluruh tubuhnya sangat gatal dan di penuhi dengan
bintik-bintik hitam. Raja Prabu sangat terkejut melihat kondisi Putri
Bungsunya. Sudah beberapa tabib mengobati penyakit Putri Purbasari. Namun,
tidak ada hasil. Melihat kondisi tersebut Purbararang memiliki alasan untuk
mengusir Purbasari dari istana.
Suatu
hari, Putri Purbararang menemui Raja Prabu. ia menghasut Prabu Tapa Agung untuk
mengasingkan Putri Purbasari ke hutan. Menurut Putri Purbararang dan Raden
Indrajaya, tidak mungkin Putri Purbasari menggantikan ayahandanya itu menjadi
raja dengan kondisinya yang sekarang.
Kerena
Putri Purbararang dan Raden Indrajaya berbicara, akhirnya Prabu Tapa Agung
berhasil dipengaruhi. Putri Purbasari kemudian diasingkan ke hutan. Hati Prabu
Tapa Agung sangat sedih. Putri Purbasari adalah putri yang paling dikasihinya
karena sopan-santun, kecerdasan, dan sifat-sifat baiknya, kini harus pergi
diasingkan ke hutan yang penuh dengan binatang-binatang buas. Sedangkan,
Purbararang kemudian mengambil tahta Kerajaan Pasir Batang.
0 komentar:
Posting Komentar